SELALU WASPADA

Posted on Categories Renungan Satu MenitTags , ,   Leave a comment on SELALU WASPADA

Kamis, 20 Juli 2023

*”Sebab itu siapa yang menyangka, bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh!” (1 Korintus 10:12.)*

Sadarilah bahwa kita ini terbatas dalam banyak hal, tak ada yang bisa dibanggakan dari hidup kita ini di luar Kristus. Hidup ini adalah peperangan: melawan cara hidup dunia yang berlawanan dengan firman Tuhan, melawan tipu muslihat iblis. Dengan kekuatan sendiri kita takkan bisa menghadapinya. Kekuatan untuk menang adalah hidup melekat kepada Tuhan, jika tidak kita akan mudah terseret arus dunia dan menjadi sasaran empuk si jahat. Karena itu jangan pernah merasa diri kuat lalu meninggalkan waktu untuk berdoa, merenungkan Firman, bersekutu dan beribadah. Firman Tuhan mengingatkan di 1 Korintus 2:5 “supaya iman kamu jangan bergantung pada hikmat manusia, tetapi pada kekuatan Allah.” Amin. GBU All.

JANGAN LUPA ISTIRAHAT

Posted on Categories Renungan Satu MenitTags , ,   Leave a comment on JANGAN LUPA ISTIRAHAT

Rabu, 19 Juli 2023

’Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.’(Mat 11:28)

Kata kelegaan dalam versi Inggris ditulis ‘rest’ atau bisa diartikan juga ‘istirahat’.

Bagi orang yang letih jasmani biasanya akan berpikir untuk berhenti beraktivitas lalu mengambil istirahat atau tidur yang cukup supaya segar dan kuat kembali. Namun banyak orang juga merasakan lelah di jiwanya, hatinya, pikirannya, hidupnya penuh beban berkepanjangan dan merasa letih; mereka tentu memerlukan istirahat atau “rest” juga. Istirahat untuk ini tidak cukup hanya dengan tidur, bersantai atau berlibur.

Jika kita merasa letih dengan pergumulan, Yesus mengundang Anda untuk datang kepadanya dan Ia menjanjikan kita ‘istirahat’ atau ‘rest’ buat jiwa kita yang lelah.

‘I will give you rest’ atau ‘Aku akan memberi kamu istirahat (kelegaan)’ – Ungkapan ‘memberi istirahat’ berarti menyegarkan atau menghidupkan kembali, seperti dari kerja keras atau perjalanan yang melelahkan.
Dengan ‘istirahat’ ini kita akan mengalami janji dari semua manfaat dari hubungan rohani dengan Allah secara supranatural. Seperti tertulis di FIlipi 4 ayat 7 bahwa “Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.” Damai sejahtera ini tidak seperti yang diberikan dunia (Yoh 14:27).

Cara ‘istirahat’ yaitu manfaatkan waktumu untuk mencari Dia, melalui doa, memuji menyembah Dia, merenungkan Firman.
Jika kita merasakan adalah suatu beban untuk datang berdoa, beribadah dan merenungkan Firman, berarti kita belum sepenuhnya memahami bahwa Dia adalah solusi kita untuk “rest” yang kita butuhkan.

Mari belajar menemukan ‘rest’ Anda saat datang kepada-Nya. Kita memerlukannya. Dan kita harus mencarinya untuk menerimanya. Amin. GBU.

INTEGRITAS BERARTI KOMITMEN

Posted on Categories Renungan Satu MenitTags , ,   Leave a comment on INTEGRITAS BERARTI KOMITMEN

Selasa, 18 Juli 2023

“Sebab itu raja Darius membuat surat perintah dengan larangan itu. Demi didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya. Lalu orang-orang itu bergegas-gegas masuk dan mendapati Daniel sedang berdoa dan bermohon kepada Allahnya.”(Daniel 6:10-12)

Di dalam sebuah kelas seminar para professional tentang nilai dan karakter, setiap peserta diminta memilih kartu kartu bertuliskan lima nilai atau karakter yang selalu dia pegang dan prioritaskan.
Ternyata ditemukan ada satu kartu berisi nilai yang nampaknya dihindari oleh setiap peserta, dan nilai tersebut adalah INTEGRITAS. Karena untuk setiap kartu yang dipegang, para peserta tersebut harus menceritakan tindakan apa saja yang telah dilakukan sehingga dia layak memegang kartu tersebut.

Alkitab menceritakan bahwa posisi Daniel sebagai pejabat tinggi di Kerajaan Media-Persia membuat banyak pejabat lain iri dan tidak senang. Untuk menjatuhkan Daniel, mereka mempengaruhi Raja Darius untuk mengeluarkan perintah terkait larangan beribadah kepada siapa pun, kecuali raja (Daniel 6:4-7).

Namun, Daniel merupakan sosok yang memiliki integritas. Ia teguh memegang komitmennya dalam doa dan untuk tidak menyembah berhala. Bahkan, dimasukkan ke gua singa pun tak dapat menggoyahkan hati dan imannya kepada Allah.
Integritas berarti memegang komitmen dan loyalitas. Mereka yang punya integritas akan menepati janji dan mempertahankannya sampai akhir, walaupun itu membutuhkan pengorbanan. Sebaliknya, kegagalan dalam memenuhi komitmen sering kali mencerminkan lemahnya integritas seseorang.

Sebagai orang Kristen, sudahkah kita berkomitmen terhadap tanggung jawab kita kepada Tuhan dan sesama? Apakah kita mudah lari dari tanggung jawab? Apakah janji yang kita ikat dengan Tuhan mulai digoyahkan oleh gaya hidup buruk? Apakah iman kita mudah dipengaruhi teman, lingkungan, keluarga, atau berbagai persoalan hidup yang melanda?

Mari belajar membangun integritas seperti Daniel dengan menjaga komitmen kita terhadap Tuhan serta menaati firman-Nya.
“Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus.” – Filipi 2:5
Di tengah banyaknya kepalsuan dan kepura-puraan di dunia, kita sebagai orang Kristen sebenarnya sudah punya fondasi yang benar, yaitu Tuhan Yesus. Jadi, padankanlah hidup kita dengan pikiran dan perasaan Kristus. Dengan demikian, integritas kita dapat menjadi inspirasi bagi mereka yang belum mengenal Tuhan. Amin.GBU.

BERPIKIR POSITIF

Posted on Categories Renungan Satu MenitTags , , ,   Leave a comment on BERPIKIR POSITIF

Senin, 17 Juli 2023

“Karena kami memikirkan yang baik, bukan hanya di hadapan Tuhan, tetapi juga di hadapan manusia. Kami berusaha melakukan apa yang benar, tidak hanya dalam pandangan Tuhan, tetapi juga dalam pandangan manusia” (2 Korintus 8:21)

Positive thinking atau berpikir positif haruslah menjadi bagian hidup kita. Tuhan pun menghendaki kita untuk memandang segala sesuatu dari sisi positifnya. Orang yang selalu memandang segala sesuatu dari sisi negatifnya saja akan menyebabkan orang tersebut menjadi salah paham, curiga, khawatir, tertekan, salah bertindak, bahkan tidak akan mampu untuk mengucap syukur atas apa yang ia miliki. Ingat Firman Tuhan yang mengatakan “Jadi akhirnya, Saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.” (Filipi 4:8).

Berpikir positif akan membuat kita sehat secara pikiran, mental, rohani dan akhirnya jasmani. Respon dan perbuatan kita akan positif juga. Selalu optimis dan tidak kehilangan harapan dalam menjalani kehidupan ini. Oleh sebab itu, marilah kita pandang segala sesuatu yang kita alami dari sisi positifnya. Jika anda memiliki masalah datanglah kepadaNya sebab Ia akan memberikan kelegaan sehingga anda dapat memiliki pikiran yang positif. Amin. GBU.

KASIH MULA MULA

Posted on Categories Renungan Satu MenitTags , ,   Leave a comment on KASIH MULA MULA

Jumat, 14 Juli 2023

“Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya.”(Yoh 15:10)

Ada sebuah quote : “Falling in love is easy, but staying in love requires effort and sacrifice”, “Jatuh cinta itu mudah, tapi tetap mencintai butuh usaha dan pengorbanan.”

Saat kita mengalami pertobatan dan mengenal Tuhan Yesus pertama kali, dengan hati berkobar kita mengatakan Aku mengasihi Yesus, dan rasanya tidak sulit untuk mengatakannya berulang ulang saat itu walaupun di depan banyak orang.
Namun seiring dengan waktu sebagian orang mulai kehilangan semangat dan kasih yang mula mula tersebut. Kasih kita kepada Tuhan menjadi dingin.

Ingatlah bahwa Tuhan Yesus tidak pernah kehilangan kasih mula mulanya buat Anda. Karena kasihNya bukan seperti kasih manusia, kasihnya bersifat kekal. Hanya di dalam kasihNya kita akan beroleh damai dan sejahtera yang kita perlukan (baca Yoh 14:27). Itulah yang yang diberikan melalui pengorbanan Tuhan Yesus buat kita.

Jika Anda memerlukan damai sejahtera yang surgawi, tinggalah dalam kasih Kristus. Mulailah dengan setia berdoa kepada Tuhan, renungkan dan lakukan kebenaran Firman Tuhan setiap hari. Lakukan dua hal ini dengan setia dan Anda akan menemukan kembali kasih Anda yang mula mula. Amin.GBU all.

SIAPAKAH PENDUKUNGMU?

Posted on Categories Renungan Satu MenitTags , , ,   Leave a comment on SIAPAKAH PENDUKUNGMU?

Kamis, 13 Juli 2023

“Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.”(Yak 5:16)

Apakah Anda tahu saat ini siapakah yang menopang dan mendoakan Anda dan keluarga Anda jika Anda sedang bergumul dan memerlukan support?

Di dalam sebuah komunitas sel (Komsel), kita belajar untuk saling berbagi dan saling mendoakan satu dengan yang lain.
Komsel dapat juga diartikan sebagai sebuah keluarga kita secara rohani, dengan Kristus sebagai kepala. Layaknya sebuah keluarga, komsel ini adalah tempat bagi kita untuk sharing atau berbagi, baik itu kesaksian, masalah ataupun beban pergumulan kita, tanpa takut diri kita dihakimi. Kita bisa belajar membuka diri untuk didukung dan didoakan melalui sebuah Komsel. Firman Tuhan mengajarkan kepada kita untuk saling mendoakan bukan hanya di dalam keluarga jasmaniah kita tapi melalui keluarga rohani kita juga supaya kita bertumbuh lebih kuat.
Dalam Komsel, para anggota dapat saling memberikan semangat, motivasi, kekuatan, penghiburan, dan solusi untuk permasalahan hidup kita. Tentunya melalui sharing hidup mereka yang pernah mengalami peristiwa yang sama dengan yang kita alami.
Dalam Komsel, kita juga belajar menghargai pendapat orang, kita belajar rendah hati, kita belajar memahami orang, kita belajar mengasihi, kita belajar mendengar, dan masih banyak lagi. Setiap anggota pasti mengalami pertumbuhan rohani yaitu kedewasaan. Kedewasaan berpikir, berbicara, dan bertindak. Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya (Amsal 27:17).

Jangan mencari Komsel yang sempurna, karena kita tidak akan pernah menemukan Komsel yang sempurna, karena Komsel terdiri dari manusia-manusia yang memang tidak sempurna. Tapi, berdoalah, minta tuntunan Tuhan Yesus untuk meletakkan Anda dalam sebuah Komsel yang terbaik buatmu. Dan ketika kamu ditempatkan dalam sebuah Komsel itu, maka percayalah, itulah yang terbaik buatmu, yang sudah ditentukan oleh Dia bagimu.

Hiduplah dengan berkomunitas. Komunitas orang-orang percaya yang takut akan Tuhan. Komunitas yang bisa dipercaya dan tidak akan menghakimimu didepan maupun dibelakangmu. Komunitas yang siap menopangmu ketika engkau tersandung maupun jatuh. Komunitas yang sudah Allah percayakan untuk mewakiliNya dibumi ini sebagai keluargamu.
Amin. GBU all.

PERTANDINGAN YANG BENAR

Posted on Categories Renungan Satu MenitTags , , ,   Leave a comment on PERTANDINGAN YANG BENAR

Rabu, 12 Juli 2023

“Tetapi engkau hai manusia Allah, jauhilah semuanya itu, kejarlah keadilan, ibadah, kesetiaan, kasih, kesabaran dan kelembutan.Bertandinglah dalam pertandingan iman yang benar dan rebutlah hidup yang kekal. Untuk itulah engkau telah dipanggil dan telah engkau ikrarkan ikrar yang benar di depan banyak saksi.”(1 Tim 6:11-12)

Seorang pemain bulutangkis tidak akan menghabiskan waktunya untuk berlatih tenis meja atau sepak bola jika ia ingin berhasil dalam pertandingan bulutangkis demikian juga sebaliknya.

Sebagai pengikut Kristus kita telah dipanggil untuk sebuah pertandingan iman yang benar. Maka fokus kita harus terarah pada pertandingan iman kita supaya berhasil. Salahsatunya dengan menjaga kehidupan ibadah kita. Tanpa kehidupan ibadah yang benar, kita akan mudah dikalahkan.
Dengan tekun berdoa, merenungkan Firman secara teratur, bersekutu dalam komunitas sel, ibadah minggu, dan terlibat dalam melayani di Gereja, kita sedang membangun sebuah pola pertandingan iman yang baik dan juga sehat buat pertumbuhan rohani kita.

Mari renungkan kembali, pertandingan apa yang sedang kita lakukan? Apakah kita sedang di track yang benar hari ini? Amin. GBU all.

MENOLAK LUPA

Posted on Categories Renungan Satu MenitTags , , ,   Leave a comment on MENOLAK LUPA

Selasa, 11 Juli 2023

“Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau.” (Yes 49:15)

Banyak orang yang melupakan kebaikan yang telah diterimanya dari orang lain. Demikian juga, banyak orang yang melupakan Tuhan dan menganggap bahwa semua keberhasilan yang diperolehnya itu “karena saya,” bukan “karena Tuhan.” Ini pula yang terjadi dengan bangsa Israel di masa itu yang sering kali lupa dengan Tuhan dalam keadaan yang menyenangkan. Mereka malah menyembah berhala, tetapi ketika mereka mengalami hukuman dan masalah karena kesalahannya mereka malah menyalahkan Tuhan.

Itulah yang menjadi latar belakang ketika Tuhan berfirman bahwa Dia tidak mungkin melupakan mereka, seperti seorang ibu (yang normal) tidak akan mungkin membuang bayinya. Bahkan jika seorang ibu (dalam keberdosaannya) bisa melupakan anaknya, Tuhan tidak mungkin melakukan hal yang sama (Yes. 49:15). Mengapa demikian? Tuhan menggambarkannya dalam Yes. 49:16. Pada zaman itu, orang sering menuliskan sesuatu di batu untuk mengenang seseorang atau sesuatu. Israel digambarkan dilukiskan Tuhan di tangan-Nya. Artinya, Israel terpatri abadi dalam ingatan Tuhan.
Pernyataan Tuhan tersebut tidak hanya melegakan bangsa Israel, namun juga bagi kita sebagai umat Tuhan saat ini. Ada empat pelajaran yang dapat kita petik. Pertama, jadilah anak Tuhan yang tahu mengucap syukur (Mzm. 103:2-5). Kedua, Tuhan tidak pernah melupakan kita, walaupun dalam keadaan yang sangat sulit. Tetaplah berharap pada Tuhan. Ketiga, jadilah orang Kristen yang tahu berterima kasih kepada orang lain, dan ini tidak selalu berbentuk uang (2Tim. 3:2). Keempat, jika orang lain melupakan kebaikan kita, atau tidak mampu membalasnya, jangan kecewa. Berharaplah pada Tuhan, Imanuel, yang ada bersama dengan kita (Mat. 25:45).Amin.GBU all.

BERANI UNTUK MEMINTA (DENGAN IMAN)

Posted on Categories Renungan Satu MenitTags , ,   Leave a comment on BERANI UNTUK MEMINTA (DENGAN IMAN)

Senin, 10 Juli 2023

“Lalu Yosua berbicara kepada TUHAN pada hari TUHAN menyerahkan orang Amori itu kepada orang Israel; ia berkata di hadapan orang Israel: “Matahari, berhentilah di atas Gibeon dan engkau, bulan, di atas lembah Ayalon!” ( Yosua 10:12)

Permintaan paling ekstrem apa yang pernah kita minta kepada Tuhan? Meminta pasangan hidup, kesehatan,pekerjaan atau apa? Coba Anda ingat lagi.
Yosua pernah meminta hal yang mungkin tidak pernah terbayang sedikitpun di pikiran kita.
Yosua meminta kepada Tuhan agar matahari dan bulan berhenti, sehingga ia dapat lanjut berperang. Dan hebatnya, Tuhan mengabulkan permintaan Yosua. Dikatakan bahwa, “Belum pernah ada hari seperti itu, baik dahulu maupun kemudian, bahwa TUHAN mendengarkan permohonan seorang manusia secara demikian.” (Yosua 10 :14).
Mengapa Yosua bisa seberani itu meminta kepada Tuhan? Tentu saja, karena Yosua punya hubungan yang dekat kepada Tuhan dan punya iman yang besar. Seumur hidupnya, ia telah melihat begitu banyak mujizat yang Tuhan lakukan. Dan kali ini pun, ia yakin, Tuhan sanggup membuat satu mujizat lagi. Tuhan sanggup mengabulkan permintaan-Nya.

YANG SERING MENGHALANGI KITA DATANG BERBICARA DAN MEMINTA KEPADA TUHAN ADALAH KURANGNYA KUALITAS HUBUNGAN KITA DENGAN TUHAN

Hari ini, bagaimana doa kita? Apakah selama ini kita tidak berani meminta, karena hubungan kita tidak dekat dengan Tuhan? Apakah kita tidak berani meminta karena kita ragu bahwa Tuhan sanggup menjawab? Atau karena begitu banyak dosa yang kita lakukan, sehingga kita tidak berani datang kepada-Nya?
Banyak pengikut Kristus tidak menerima apa apa karena tidak meminta kepada Tuhan dengan iman yang benar. Mari bangunlah kualitas hubunganmu dengan Tuhan hari ini. Jangan lupa berdoa.Mintalah ampun kepada Tuhan jika ada kesalahan, Ia akan mengampuni dosamu.
“.. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya segala sesuatu yang kamu minta kepada Bapa, akan diberikan-Nya kepadamu dalam nama-Ku. Sampai sekarang kamu belum meminta sesuatupun dalam nama-Ku. Mintalah maka kamu akan menerima, supaya penuhlah sukacitamu.”(Yoh 16:23-24). Amin. GBU.

IRI HATI

Posted on Categories Renungan Satu MenitTags , ,   Leave a comment on IRI HATI

Kamis, 6 Juli 2023

“Sebab di mana ada iri hati dan mementingkan diri sendiri di situ ada kekacauan dan segala macam perbuatan jahat.” (Yak 3:16)

Iri hati seringkali menjadi penyebab retaknya suatu hubungan, pecahnya kerukunan, dan persatuan suatu komunitas bisa buyar. Karena ada iri hati, jangankan orang lain, saudara sendiri bisa menjadi musuh dan melakukan perbuatan yang jahat. Ditinjau dari sudut mana pun iri hati sama sekali tak mendatangkan kebaikan, sebaliknya hanya merugikan diri sendiri dan juga orang lain. Jika di dalam hati ini masih ada iri hati, jangan tunda-tunda waktu untuk segera membereskannya. Kita harus segera bertobat, mohon pertolongan Roh Kudus dan milikilah penyerahan diri kepada Tuhan. Amin.GBU All.