SIAPAKAH PENDUKUNGMU?

Kamis, 13 Juli 2023

“Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.”(Yak 5:16)

Apakah Anda tahu saat ini siapakah yang menopang dan mendoakan Anda dan keluarga Anda jika Anda sedang bergumul dan memerlukan support?

Di dalam sebuah komunitas sel (Komsel), kita belajar untuk saling berbagi dan saling mendoakan satu dengan yang lain.
Komsel dapat juga diartikan sebagai sebuah keluarga kita secara rohani, dengan Kristus sebagai kepala. Layaknya sebuah keluarga, komsel ini adalah tempat bagi kita untuk sharing atau berbagi, baik itu kesaksian, masalah ataupun beban pergumulan kita, tanpa takut diri kita dihakimi. Kita bisa belajar membuka diri untuk didukung dan didoakan melalui sebuah Komsel. Firman Tuhan mengajarkan kepada kita untuk saling mendoakan bukan hanya di dalam keluarga jasmaniah kita tapi melalui keluarga rohani kita juga supaya kita bertumbuh lebih kuat.
Dalam Komsel, para anggota dapat saling memberikan semangat, motivasi, kekuatan, penghiburan, dan solusi untuk permasalahan hidup kita. Tentunya melalui sharing hidup mereka yang pernah mengalami peristiwa yang sama dengan yang kita alami.
Dalam Komsel, kita juga belajar menghargai pendapat orang, kita belajar rendah hati, kita belajar memahami orang, kita belajar mengasihi, kita belajar mendengar, dan masih banyak lagi. Setiap anggota pasti mengalami pertumbuhan rohani yaitu kedewasaan. Kedewasaan berpikir, berbicara, dan bertindak. Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya (Amsal 27:17).

Jangan mencari Komsel yang sempurna, karena kita tidak akan pernah menemukan Komsel yang sempurna, karena Komsel terdiri dari manusia-manusia yang memang tidak sempurna. Tapi, berdoalah, minta tuntunan Tuhan Yesus untuk meletakkan Anda dalam sebuah Komsel yang terbaik buatmu. Dan ketika kamu ditempatkan dalam sebuah Komsel itu, maka percayalah, itulah yang terbaik buatmu, yang sudah ditentukan oleh Dia bagimu.

Hiduplah dengan berkomunitas. Komunitas orang-orang percaya yang takut akan Tuhan. Komunitas yang bisa dipercaya dan tidak akan menghakimimu didepan maupun dibelakangmu. Komunitas yang siap menopangmu ketika engkau tersandung maupun jatuh. Komunitas yang sudah Allah percayakan untuk mewakiliNya dibumi ini sebagai keluargamu.
Amin. GBU all.

Leave a Reply

Your email address will not be published.